Sabtu, 08 Januari 2011

KEUTAMAAN BULAN RAMADHAN


 Sahl r.a. mengatakan bahwa Nabi saw. bersabda, "Sesungguhnya di dalam surga terdapat delapan pintu. Di sana ada pintu yang disebut Rayyan, yang besok pada hari kiamat akan dimasuki oleh orang-orang yang berpuasa. Tidak seorang selain mereka yang masuk lewat pintu itu. Dikatakan, 'Dimanakah orang-orang yang berpuasa?' Lalu mereka berdiri, tidak ada seorang pun selain mereka yang masuk darinya. Apabila mereka telah masuk, maka pintu itu ditutup. Sehingga, tidak ada seorang pun yang masuk darinya."
Bulan ramadhan adalah bulan yang penuh rahmat dan berkah, didalamnya terkandung banyak keutamaan, beruntunglah orang mau beribadat didalamnya dan merugilah orang tak mau berbuat kebajikan didalamnya. Kata Rasulullah “Kalau senadainya umatku mengetahui apa yang ada dibulan ramadhan tentu mereka mengharapkan satu tahun itu adalah bulan ramadhan.”karma kebaikan dibulan ramadhan itu terhimpun, keta’atan selalu diterima, do’a-do’a dikabulkan, dosa-dosa diampuni, dan sorgapun merindukannya.
Diceritakan dari hafash al-kabir. Dia berkata “Daud At-tha’I berkata:Pada suatu malam pertama dibulan ramadhan aku sangat mengantuk. Aku bermimpi melihat sorga, lalu seolah-olah aku duduk ditepi sungai intan mutiara, dan melihat bidadari-bidadari surga laksana matahari karma sinar wajahnya. Bekata aku Lailaha illallah Muhammadur Rasulullah merekapun serentak membaca Lailaha illallah Muhammadur Rasulullah katanya kami adalah untuk orang-orang yang suka memuji allah, berpuasa, ahli rukuk, ahli sujud, dibulan Ramadhan.
Adapun landasan puasa Ramadhan itu terdapat dalam Surat Al-baqarah Ayat 183 yang berbunyi:
$ygƒr'¯»tƒ tûïÏ%©!$# (#qãZtB#uä |=ÏGä. ãNà6øn=tæ ãP$uÅ_Á9$# $yJx. |=ÏGä. n?tã šúïÏ%©!$# `ÏB öNà6Î=ö7s% öNä3ª=yès9 tbqà)­Gs? ÇÊÑÌÈ
Artinya:”Hai orang-orang yang beriman telah diwajibkan kepadamu berpuasa sebagaiman diwajibkan kepada orang-orang sebelum kamu agar kamu bertakwa
Adapun Keutaman Bulan Ramadhan yang lain dapat kita lihat.
Al-Quranul Karim diturunkan pada bulan Ramadhan. Hal ini diterangkan dalam surat Al-Baqarah ayat 185.
ãöky­ tb$ŸÒtBu üÏ%©!$# tAÌRé& ÏmŠÏù ãb#uäöà)ø9$# Wèd Ĩ$¨Y=Ïj9 ;M»oYÉit/ur z`ÏiB 3yßgø9$# Èb$s%öàÿø9$#ur 4
Artinya:Bulan Ramadhan yang telah diturunkan Al-Quran padanya sebagai petuntuk bagi manusia dan sebagai  pembeda antara yang hak dengan yang batil
Al-Quran adalah sebagai petunjuk bagi manusia dalam menjalankan kehidupannya. Namun persoalannya adalah kenapa manusia banyak juga yang sesat...? maka jawaban dari pertanyaan itu kita kembali kepada manusia itu sendiri maukah dia atau tidak menjadikan Al-quran yang mulia itu sebagai petunjuk, bagi mereka yang menjadikan Al-Quran tuntunan hidupnya pasti dia mendapatkan petunjuk dari Al-Quran dan bahagia hidupnya, dan bagi mereka kelompok acuh tak acuh terhadap seruan Al-Quran maka merekah orang yang sesat dan menyesatkan.
Kalau kita tinjau pahala membaca Al-Quraan saja amatlah besar, orang yang membaca Al-Quran dalam Shalat, maka setiap hurufnya akan diberikan 50 kebaikan, orang yang membaca Al-Quran Diluar Shalat dalam Keadaan Beruduk maka pahala baginya setiap Hurufnya 25 Kebaikan. Dan Orang yang baca Al-Quran Tanpa Wuduk baginya setiap Hurufnya Adalah 10 Kebaikan, Masya-Allah...itu diluar bulan Ramadhan. Bagaimana dibulan Ramadhan kalau sebulan ini kita Tadarrus disurau, dimasjid lalu sampai tamat Al-Quran Dua tiga kalinya Masya-Allah alangkah besarnya pahala diberikan oleh Allah Swt.
Massyiral Muslimin Rahimakumullah ...
Adapun bahaya bagi orang yang berpaling dari Al-quran, dia akan diberikan kehidupan yang sempit dan nantik pada hari kiamat dia akan dikumpulakn dalam keadaan buta, sehingga dia memprotes kepada tuhan kenapa saya dikumpulkan pada hari ini dalam keadaan buta padahal dahululunya saya melihat, lalu dijawab oleh Allah dahulu telah datang kepadamu himbauan Al-Quran lalu kamu mengabaikannya, maka hari inipun kamu diabaikan sebagai balasan bagimu,
Coba bayangkan alangkah menyesalnya nantik orang-orang yang berpaling dari Al-Quran, jangankan di Akhirat didunia saja kita buta alangkah sulitnya kita hidup, apatah lagi diakhirat kelak Na-uzubillah min Zalik.
Shalat adalah himbauan Al-Quran, Puasa adalah himbauan Al-Quran, Zakat Adalah Himbauan Alquran, orang yang berpaling dari hal ini berarti berpaling dari Al-Quran dan orang yang berpaling dari Al-Quran akan menyesal hidup di Akhirat kelak.
2. Yang kedua keutamaan bulan Ramadhan, dimana didalamnya terdapat satu malam yang bernama malam Qadar yang lebih baik dari seribu bulan. Dalam Surat Al-Qadar Allah Berfirman:Mengenai Keutamaan Lailatul Qadar
!$¯RÎ) çm»oYø9tRr& Îû Ï's#øs9 Íôs)ø9$# ÇÊÈ !$tBur y71u÷Šr& $tB ä's#øs9 Íôs)ø9$# ÇËÈ ä's#øs9 Íôs)ø9$# ׎öy{ ô`ÏiB É#ø9r& 9öky­ ÇÌÈ ãA¨t\s? èps3Í´¯»n=yJø9$# ßyr9$#ur $pkŽÏù ÈbøŒÎ*Î/ NÍkÍh5u `ÏiB Èe@ä. 9öDr& ÇÍÈ íO»n=y }Ïd 4Ó®Lym Æìn=ôÜtB ̍ôfxÿø9$# ÇÎÈ
 "Sesungguhnya Kami telah menurunkannya (Al-Qur'an) pada malam kemuliaan. Dan, tahukah kamu apakah malam kemuliaan itu? Malam kemuliaan itu lebih baik daripada seribu bulan. Pada malam itu turun malaikat-malaikat dan malaikat Jibril dengan izin Tuhannya untuk mengatur segala urusan. Malam itu (penuh) kesejahteraan sampai terbit fajar." (al-Qadr: 1-5)
Maka oleh karna itu pada 10  terakhir pada bulan Ramadhan kita dianjurkan untuk i’tikaf dimasjid dan mengintai malam Qadar ini.
Aisyah r.a. berkata, "Rasulullah ber'itikaf pada sepuluh hari terakhir bulan Ramadhan, dan beliau bersabda, 'Carilah malam qadar pada malam ganjil dari sepuluh malam terakhir dari bulan Ramadhan."
Ibnu Abbas r.a. mengatakan bahwa Nabi saw bersabda, "Carilah Lailatul Qadar pada malam sepuluh yang terakhir dari (bulan) Ramadhan. Lailatul Qadar itu pada sembilan hari yang masih tersisa,[3] tujuh yang masih tersisa, dan lima yang masih tersisa
Aisyah r.a. berkata, "Nabi apabila telah masuk sepuluh malam (yang akhir dari bulan Ramadhan) beliau mengikat sarung beliau,[6] menghidupkan malam, dan membangunkan istri beliau."
---------
Demikianlah yang dapat saya sampaikan pada pertemuan kali ini, terlebih terkurang saya mohon ma’af. Yang baik datang dari Allah, dan kesalahan datang dari diri saya sendiri.
 Billah Taufik Walhidayah
Assalmu Alikum WW.

  
  24    Agustus 2008

FM. Supriadi Tk. Sinaro

Tidak ada komentar:

Posting Komentar