Rabu, 03 Agustus 2011

ORANG-ORANG YANG LALAI


الْغَافِلُوْن
Allah Swt. Telah melarang kita agar jangan menjadi orang yang lalai sebagaimana Firmannya dalam Surat Al-An-'Am ayat 205
وَلَا تَكُنْ مِنَ الْغَافِلِينَ (janganlah kamu menjadi orang-orang yang lalai) yakni lalai daripada mengingat Allah Swt. orang-orang yang lalai itu disamakan dengan binatang dan penghuni neraka jahannam adalah, dalam Surat Al-A'raf ayat 179 Allah berfirman :
وَلَقَدْ ذَرَأْنَا لِجَهَنَّمَ كَثِيرًا مِنَ الْجِنِّ وَالْإِنْسِ لَهُمْ قُلُوبٌ لَا يَفْقَهُونَ بِهَا وَلَهُمْ أَعْيُنٌ لَا يُبْصِرُونَ بِهَا وَلَهُمْ آذَانٌ لَا يَسْمَعُونَ بِهَا أُولَئِكَ كَالْأَنْعَامِ بَلْ هُمْ أَضَلُّ أُولَئِكَ هُمُ الْغَافِلُونَ
179. Dan sesungguhnya Kami jadikan untuk (isi neraka Jahannam) kebanyakan dari jin dan manusia, mereka mempunyai hati, tetapi tidak dipergunakannya untuk memahami (ayat-ayat Allah) dan mereka mempunyai mata (tetapi) tidak dipergunakannya untuk melihat (tanda-tanda kekuasaan Allah), dan mereka mempunyai telinga (tetapi) tidak dipergunakannya untuk mendengar (ayat-ayat Allah). Mereka itu sebagai binatang ternak, bahkan mereka lebih sesat lagi. Mereka itulah orang-orang yang lalai.
Dalam ayat ini ada 3 hal yang menyebabkan kebanyakan dari golongan Jin dan Manusia masuk keneraka Jahannam :
YANG PERTAMA: Mereka Punya Hati tetapi tidak dipergunakan untuk yang HAK yaitu memahami ayat-ayat Allah, siapa yang hanya mempergunakan hatinya untuk memahami ayat-ayat Syetan dan meninggalkan ayat-ayat Allah maka dia termasuk orang yang lalai, diantara ayat-ayat syetan itu sepertinya nyanyian-nyanyian yang hanya membawa seseorang kepada hayalan, harapan yang hampa, yang pada akhirnya manusia lupa pada tuhannya.
YANG KEDUA :Mereka punya Mata tetapi tidak dipergunakan untuk melihat tanda-tanda kekuasaan Allah Swt.
KEMUDIAN YANG KETIGA:Mereka Punya Telinga akan tetapi tidak mereka pergunakan untuk mendengarkan yang Hak, kata allah Swt. seluruh mereka yang tersebut diatas bagaikan binatang ternak bahkan mereka itu lebih hina lagi daripada binatang, didalam Surat An-Nahl Ayat 108 juga diterangkan oleh Allah :
أُولَئِكَ الَّذِينَ طَبَعَ اللَّهُ عَلَى قُلُوبِهِمْ وَسَمْعِهِمْ وَأَبْصَارِهِمْ وَأُولَئِكَ هُمُ الْغَافِلُونَ
Mereka itulah orang-orang yang hati, pendengaran dan penglihatannya telah dikunci mati oleh Allah, dan mereka itulah orang-orang yang lalai
Dalam mas-alah lalai pada lafaz yang lain  allah mengatakan :
يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آَمَنُوا لَا تُلْهِكُمْ أَمْوَالُكُمْ وَلَا أَوْلَادُكُمْ عَنْ ذِكْرِ اللَّهِ وَمَنْ يَفْعَلْ ذَلِكَ فَأُولَئِكَ هُمُ الْخَاسِرُونَ
Hai orang-orang yang beriman, janganlah harta-hartamu dan anak-anakmu melalaikan kamu dari mengingat Allah. Barang siapa yang membuat demikian maka mereka itulah orang-orang yang rugi.(Al-Munafiqun:9)
KAUM MUSLIMIN WALMUSLIMAT RAHIMAKUMULLAH
Sebagai Pelajaran bagi kita dalam pembicaraan ini:
1.  Marilah kita pergunakan Hati kita, penglihatan kita dan pendengaran kita, untuk yang benar agar kita tidak termasuk golongan manusia yang diumpamakan Allah seperti binatang.
2.  Marilah kita jauhi segala bentuk kelalaian karna kelalaian itu Mewarisi kerugian.dan kelalaian itu penyebab manusia masuk neraka Jahannam.

Anak urang danau singkarak  *  
Manjalo ikan sampai pagi
Bukan senapang na lah rusak  *  
Pelortu bana nan lah habih

Manumbuak dihari patang * 
Masak buah tigo tangkai
Nan Buruak samo kito buang * 
Nan Rancak samo kito pakai

وَ قَدْ يُرْجَى لِجَرْحِ السَّيْفِ بُرْءٌ *  وَ لاَ بُرْءٌ لِمَا جَرَحَ اللِّسَانُ
Kalau pedang melukai Tubuh masihkan ada harapan sembuh * Kalau lidah melukai hati kemana obat hendak dicari


 Pulau Punjung Khamis 28 Juli 2011
              Penulis

FM Supriadi tk Sinaro Bin Ali Bakri

2 komentar: